Algotima Instagram berubah! Begitu kata anak-anak muda di media sosial yang bahkan sampai keluar hashtag #boycotinstagram. Kabar mengenai berubahnya tampilan feed di Instagram dengan menggunakan algoritma yang sama dengan Facebook membuat anak-anak muda takut jika fotonya tak akan lagi muncul di teman-temannya. Mungkin tidak bisa pamer lagi pada temannya, hingga mereka banyak yang membuat postingan untuk mengaktifkan notifikasi foto-fotonya pada teman-temannya agar fotonya tetap dilihat. Wah, sudah gila memang.
Kebanyakan mereka pun menyebut-nyebut algoritma tanpa tahu apa itu algoritma. Yang harus diperhatikan adalah, postingan yang akan muncul di timeline Instagram adalah postingan yang hubungannya erat dengan pengguna, seperti postingan seseorang yang sering pengguna tersebut like dan comment, atau bahkan sering ngepoin. Jadi sebenarnya dengan algoritma ini pengguna akan lebih diuntungkan karena postingan yang mereka sering ingin lihat justru dilihatkan lebih atas oleh pihak Instagram.
Mungkin kebanyakan berpikir foto yang akan tampil adalah foto yang paling banyak like dan comment, dengan kata lain jika teman kita mengikuti 20 akun artis yang sudah pasti like dan comment-nya lebih banyak dari kita, habislah kita. Tapi bukan seperti itu kenyataannya. Kalau teman kamu memang sering like, comment, atau buka profil kamu justru foto kamu yang akan berada di urutan atas timeline-nya!
Please stop be “alaying”!